MENGENAL KAMERA DIGITALTak Kenal Maka Tak Bisa
Tak kenal maka tak sayang. Ada pepatah seperti itu. Kalau untuk kamera digital, pepatah itu di ubah sedikit menjadi; tak kenal maka tak bisa. Maksudnya, kalau kamera digital tidak dipelajari (baca:dikenali), pemiliknya akan tidak bisa menggunakannya. Kamera Digital sudah menjadi barang yang dicari orang. Seperti dikatakan oleh Rudy Hartono, General Manager Macindo yang mendistribusikan kamera Digital Kodak, ada 3 fase pandangan orang terhadap kamera digital. Fase pertama adalah fase bertanya Tanya apakah saya butuh kamera digital. Fase kedua adalah kapan saya harus beli kamera digital sekarang atau nanti. Fase ketiga adalah fase memilih kamera digital yang cocok. Memilih kamera digital memang gampang gampang susah. Tak sedikit orang yang harus bertanya kesana kemari mengenai merek kamera digital yang harus dibeli, kalau mereknya sudah dapat, pertanyaannya berlanjut mengenai tipe kamera digital yang dipilih. Mereka juga mencari ulasan kamera digital di situs situs web, majalah majalah, dan sumber sumber lain. Semakin banyak mencari, kadang kadang bukannya malah memperyakini akan sebuah merek dan tipe, malahan malah memperbingung. Sudah dapat satu merek dan tipe yang gak diyakini, eh menurut ulasan disuatu situs web, ininya kurang bagus. Selanjutnya pikir ulang lagi. Untuk mempermudah coba ajukan beberapa pertanyaan berikut ini secara berurutan kepada diri sendiri. 1. kamera dari kelas apa yang harus dibeli ? 2. berapa bujet yang disediakan ? 3. apa fungsi utama kamera digital ? 4. apa fungsi foto yang akan dihasilkan ? 5. adakah fitur lain yang dianggap penting ? ketahuilah kamera digital dibagi menjadi 4 kelas : saku, semi SLR, SLR amatir< dan SLR professional. Antara sebuah kelas dengan kelas lainnya dibedakan oleh 1 hal, yakni fitur. Misalnya, pada kamera saku, lensa kamera tidak bisa diganti dengan lensa lain. Tetapi, pada kamera SLR, lensa bisa dicopot lalu diganti. Contoh lain: kamera SLR tidak memiliki kemampuan merekam video sedangkan kamera saku dan semi SLR memiliki kemampuan itu. Bujet tentu penting terbatas atau tidak. Kalau bujet sudah ditentukan, carilah kamera kamera digital yang ada di sekitar bujet. Kemudian jawab pertanyaan kedua. Jawabannya bisa dipastikan adalah untuk mengambil foto. Jadi, carilah ulasan mengenai kualitas foto kamera digital yang harganya sudah “masuk” ke dalam bujet. Pilihlah beberapa kamera yang kualitas fotonya dibilang bagus dan lupakan kamera yang tidak begitu. Fungsi foto yang nanti dihasilkan juga wajib menjadi pertimbangan. Kalu foto yang foto yang dihasilkan hendak dicetak dalam ukuran besar, misalnya 10R, jangan pilih kamera digital yang 3 megapiksel. Resolusi yang seperti itu tidak memadai untuk cetak 10R. paling tidak untuk mencetak 10R dibutuhkan resolusi 5 megapiksel supaya hasilnya maksimal tapi, tenang saja. Kamera digital sekarang , dari kelas saku pun sudah mengusung resolusi yang tinggi, minimal 5 megapiksel. Bahkan tidak sedikit yang sudah mengusung 8 megapiksel atau 10 megapiksel bahkan lebih. Selanjutnya, fitur lain apa yang cukup diperlukan. Misalnya, butuh fitur perekam video yang tak terbatas. Nah, dari kamera yang sudah terpilih, carilah kamera yang durasi video rekamannya dibatasi oleh kapasitas kamera digital, bukan kamera yang durasi video rekamannya Cuma 30 detik, misalnya. Nah kira kira begitu. Kamera digital Kelas Saku Kamera digital kelas saku biasanya ditandai dengan bentuk bodynya yang ramping serta fungsi fungsinya yang dibuat otomatis, mungkin agar penggunaanya tinggal “jeprat-jepret” tanpa perlu dipusingkan dengan pengaturan manual. Kamera Digital Kelas Semi SLR Kamera dari kelas ini memiliki beberapa fungsi kamera kelas SLR (single lens reflect). Fungsi fungsi itu adalah fungsi fungsi manual, seperti pengaturan diafragma, kecepatan rana, serta focus. Bacalah bab berikut untuk mengetahui arti diafragma, kecepatan rana, focus, dan hal hal dasar lain dalam dunia fotografi. Akan tetapi lensa di kamera kelas semi SLR ini tidak bisa dicopot dan diganti Kamera digital kelas SLR Amatir inilah kamera digital untuk fotografer yang mulai bergerak kearah professional. Fitur fitur manualnya sudah lengkap mulai dari yang otomatis sampai yang manual. Lensanya pun sudah mulai bisa diganti ganti. Kamera digital kelas SLR professional Kamera digital SLR professional tentu saja ditujukan untuk kelas tinggi. Tak heran, rasolusinya pun dibikin tinggi betul. Pengaturan manualnya demikian lengkap. Bodynya kokoh. Kamera SLR all Digital Berbagai aksesoris dari kamera analog bisa digunakan pada kamera digital SLR biasa. Tapi tidak demikian halnya pada kamera SLR all Digital. Kamera SLR tipe ini hanya bisa digunakan dengan aksesoris untuk kamera digital itu mulai dari lensa sampai dengan lampu kilat. Saksesoris dari kamera analog tidak bisa digunakan di kamera SLR jenis ini. Jelajah Tubuh Kamera Digital Secara umum, kamera digital mamiliki cara akses fitur yang sama. Icon icon untuk beberapa fungsi dibikin mirip. Mari kenali. AKSESORI-AKSESORI PELENGKAP Supaya foto yang dihasilkan Berhasil baik, gunakan berbagai aksesoris. Beberapa aksesoris bisa dibilang penting untuk memotret, seperti tripod, kartu memori berkapasitas besar, pembaca kartu memori. Selain itu, ada aksesoris apa saja ? berikut ini adalah aksesoris kamera digital Tripod Penyangga kamera ketika digunakan untuk memotret pada kondisi gelap atau fotografer ingin ikut di potret Kartu Memori Media penyimpanan dikamera digital Carila yang berkapasitas cukup besasr agar tidak kehabisan tempat ketika berjalan-jalan jauh Pembaca Kartu Memori “Jembatan” antara kartu memori dan PC Media penyimpanan portabel Bisa digunakan sebagai media penyimpanan sementara. Perangkat seperti ini sudah banyak yang dilengkapi dengan layer LCD berwarna untuk melihat foto. TAS / Bungkus Kamera Tas untuk menaruh kamera ketika sedang dibawa bepergian. Carilah tas yang bisa melindungi kamera dengan baik. Lampu Kilat Biasanya kamera digital sudah memiliki lampu Kilat yang sudah “nempel”. Tapi kalau lampu kilat itu dirasa kurang kuat, tambahi dengan lampu kilat external. Lampu kilat ini bisa ditambahkan kalau kamera memiliki Hot Shoe (dudukan lampu kilat) Peralatan Pembersih Ini juga penting. Kamera digital yang sudah dipakai sebaiknya dibersihkan. Biasanya peralatan pembersih terdiri dari Blower, tisu lensa, cairan pembersih dan kuas. Bungkus untuk bawah Air Kebanyakan kamera tak tahan kalau direndam dalam air.tetapi dengan bantuan suatu bungkus, buat orang yang senang menyelam, kamera bisa dibawa dan digunakan memotret didalam air. Source : Tabloid PC+ No.15 |
![]()
Custom Search
FILTER AIR RUMAH TANGGA DAN INDUSTRI
|